-->

Menguak Misteri Ikan Pemakan Alat Vital

Menguak Misteri Ikan Pemakan Alat Vital
[BBC]
Makhluk ini memiliki panjang sekitar lima sentimeter, berbentuk seperti belut dan tembus pandang sehingga sulit dilihat di dalam air.
Seruinfo- Dari semua penghuni sungai lembah Amazon, tidak ada yang lebih ditakuti daripada ikan kecil yang dikenal sebagai Candiru.
Makhluk ini memiliki panjang sekitar lima sentimeter, berbentuk seperti belut dan tembus pandang sehingga sulit dilihat di dalam air.
Masuk dalam golongan ikan parasit, Candiru mencari mangsa dengan cara yang tak biasa. Dia akan masuk ke dalam insang ikan yang lebih besar dan menancapkan dirinya dengan duri tajam yang ada di kepalanya.
Setelah itu dia akan meminum darah inangnya beberapa saat dan selanjutnya keluar untuk mencerna makanan yang baru didapatnya itu. Karena perilakunya dalam mencari mangsa tersebut, Candiru dijuluki sebagai ikan vampir.
Candiru yang memiliki nama latin Vandellia cirrhosa adalah sejenis ikan lele namun dengan ukuran tubuh yang sangat kecil. Konon, menurut legenda Amazon, ikan ini bisa masuk ke alat kelamin orang yang sedang buang air kecil di dalam air sungai Amazon.
Meskipun memiliki kebiasaan makan seperti vampir, penyebaran parasit ini tidak signifikan di sungai Amazon yang luas, dalam dan berlumpur. Kalau bukan karena mitos Candiru bisa mematikan manusia, ikan ini pasti tidak akan menarik perhatian ahli taksonomi Brasil.
Mitos Candiru banyak ditulis di awal abad ke-19 ketika para penjelajah Eropa bertemu suku-suku pedalaman Amazon.
Para penjelajah Eropa itu menulis kisah-kisah mengerikan tentang Candiru. Mereka bahkan menggambarkan Candiru lebih kejam dan ganas dari piranha yang juga banyak menghuni sungai Amazon.
Disebutkan bahwa Candiru akan tertarik pada amonia yang keluar dari insang mangsanya. Dengan cara yang sama, Candiru juga akan mengira air kencing yang mengandung urea sebagai amonia sehingga dia akan berenang ke dalam lubang kelamin wanita dan pria.
Tentu saja masuknya Candiru ke lubang alat vital akan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. Apalagi jika ikan ini menancapkan dirinya di saluran kencing dan menghisap darah di dalamnya
Karena menancap dengan kuat, ikan ini sangat sulit untuk dikeluarkan dan amputasi menjadi satu-satunya jalan.
"Satu-satunya cara untuk mencegah parasit mencapai kandung kemih, yang bisa menyebabkan peradangan dan akhirnya kematian, adalah segera mengamputasi penis," kata George Albert Boulenger, kurator di British Museum, menceritakan kisah temannya yang datang ke Brasil.
Namun kisah-kisah tentang Candiru tersebut hanya berdasarkan legenda dan cerita orang. Pada kenyataannya, menurut penelitian ilmiah ikan Candiru tidak berburu dengan mendeteksi amonia atau urea, tetapi dengan penglihatannya.
Pada tahun 2001, Stephen Spotte dari University of Connecticut di Avery Point dan rekan-rekannya melakukan pengujian tentang perilaku Candiru yang dikatakan suka masuk ke dalam lubang kelamin manusia.
"Bagaimana Candiru bisa berhasil menemukan mangsanya di air yang keruh dan kadangkala di waktu malam, tergantung pada kemampuan sensornya yang tajam. Mungkin kemampuan mendeteksi karakteristik rasa dan warna yang keluar dari mangsanya," kata Spotte.
Dalam percobaannya, Spotte menggunakan ikan mas dan cairan amonia untuk memancing Candiru makan. Temuan Spotte menunjukkan bahwa Candiru tidak tertarik dengan umpan cairan amonia, tetapi ikan ini mendekati mangsa yang berenang di sekitarnya.
(Sumber: BBC,Dream.co.id)

Sebaik-baiknya Manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

Disqus Comments