Orang yang minum terlalu banyak alkohol cenderung memiliki perut buncit, bahkan hal ini bisa kita lihat kepada orang yang sudah dicap sebagai pemabuk. Hal ini disebabkan karena alkohol pada dampaknya yang paling ringan dapat membuat kerja hati lebih berat saat melakukan fungsinya dalam menetralisir maknan, terutama pada lemak. Kondisi inilah yang kemudian lambat laun membuat perut seseorang menjadi semakin buncit.
2. Ngemil Atau Makan Dimalam Hari.
Makanan yang dimakan pada malam hari umumnya tidak mengalami proses pembakaran setelahnya karena kita cenderung kurang beraktifitas di waktu tersebut, darisitulah lemak dan kalori yang dimakan kebanyakan menumpuk dan lambat laun akan memperlihatkan hasilnya dimana perut akan terlihat tidak ideal lagi.
3. Kebiasaan Makan Langsung Tidur.
Sama halnya seperti ngemil atau makan dimalam hari, dimana tubuh tidak melakukan pembakaran pada makann yang telah dicerna karena tidak ada aktifitas sama sekali setelahnya.
4. Makanan Cepat Saji.
Kandungan yang ada dari makanan seperti ini adalah kandungan lemak jenuhnya. Kandungan lemak inilah yang berpotensi membuat perut menjadi buncit, apalagi jika dikomsumsi dalam jumlah banyak secara berulang-ulang setiap harinya.
5. Malas Berolahraga
Tubuh manusia dibuat untuk banyak bergerak. Olahraga membuat otot dan rangka tubuh bergerak, denyut jantung meningkat sehingga darah beserta oksigen dan nutrisi bisa disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh. Malas berolahraga membuat distribusi oksigen ke seluruh tubuh terganggu. Dampaknya, otot tubuh akan kekurangan oksigen sehingga membuat badan terasa pegal-gegal dan kaku. Kekurangan oksigen juga membuat kerja otak tidak maksimal sehingga mudah pusing dan susah konsentrasi.