-->

7 Pertanda Ramalan Kiamat - Versi OnTheSpot


Baru-baru ini kita telah di gemparkan oleh suara aneh berupa dengungan keras, tak beraturan diyakini datang dari langit terdengar di beberapa negara. Hal ini pun menghebohkan publik dengan berbagai spekulasi berbeda.Tetapi itu apakah pertanda datangnya 'Kiamat' ?Ayo kita simak artikel ini dengan 7 Pertanda Ramalan 'Kiamat'

1.Gerhana Matahari Langka 

 

Gerhana matahari langka yang bakal terjadi Jumat pekan ini disambut sebagai peringatan serius bagi umat manusia.
Dikutip dari Daily Mail, Kamis 19 Maret 2015, seorang pendeta di Eropa, Mark Blitz mengklaim gerhana yang puncaknya terjadi pada Jumat, 20 Maret itu menunjukkan simbol khusus karena bertepatan dengan pada upacara maupun kalender keagamaan. 

Blitz berlandaskan hal itu pada ketentuan dalam kitab suci. Waktu terjadinya gerhana yang bakal melanda sebagian wilayah Eropa itu bertepatan dengan hari pertama musim semi dan hari pertama kalender Yahudi.

"Peristiwa besar itu adalah bagian paling awal tahun baru agama. Sementara Alkitab memberitahu kepada kita akan ada tanda-tanda di langit pada hari raya. Dan ini adalah tanda yang sangat penting," kata Blitz dalam wawancara WorldNetDaily (WND) yang dikutip Daily Mail.

Dari sisi hari peristiwa, kata dia, gerhana itu bertepatan dengan ritual Nabi Musa menyelenggarakan upacara perkemahan.

"Jadi secara historis, ini adalah hari penghakiman. Peristiwa ini kemungkinan juga pesan dari tuhan ke seluruh dunia," kata dia.

Momentum gerhana matahari langka ini memang unik. Gerhana yang terjadi bertepatan dengan musim semiequinox hanya terjadi dalam 100 ribu tahun. Dengan kekhasan ini, Blitz berpendapat, fenomena alam itu mewakili masalah yang tengah melanda Eropa.

Gerhana matahari sebagian ini juga cukup langka. Peristiwa sejenis terjadi pada 1999. 

Gerhana langka ini juga istimewa sebab akan diselimuti supermoon yang berwarna merah atau dikenal bulan merah darah (blood moon). Ada yang meyakini ramalan bulan darah menjadi penanda dunia akan segera berakhir. 

Merujuk pada kalender astronomi, antara rentang Oktober tahun lalu hingga Oktober tahun ini, akan ada gerhana matahari yang diikuti empat penampakan bulan merah darah. Penampakan bulan darah pertama terjadi pada 15 April dan disusul 8 Oktober tahun lalu.

Kemudian setelah gerhana matahari 20 Maret ini, tepatnya 4 April akan ada penampakan bulan darah ketiga. Diperkirakan bulan darah terakhir akan terjadi pada 28 september 2015, setelah sebelumnya terjadi gerhana matahari pada 13 September 2015. 

Blitz juga mengatakan terjadinya peristiwa bulan merah darah empat kali berturut-turut, menunjukkan peristiwa besar di masa lalu. Ia menyebutkan pada 1967, empat bulan merah darah bertepatan saat Israel merebut Yerussalem. 

Terlepas benar atau tidak peringatan yang disampaikan itu, para ahli di Eropa mengingatkan gerhana matahari dua jam nanti bisa menimbulkan masalah bagi stasiun tenaga surya di seluruh Benua Biru. 

Sekitar tiga persen dari total konsumsi energi Eropa berasal dari tenaga surya. Ilmuwan mengatakan gerhana kali ini berisiko menimbulkan pemadaman yang lebih besar dari sebelumnya.

2.Hujan Lumpur dan Langit Merah di Tiongkok

Penduduk di Tiongkok belum lama ini mengalami kejadian mengerikan yang sering digambarkan sebagai akhir dunia di film-film Hollywood. Kota Aershan dipayungi langit merah dan dari sana turunlah hujan lumpur. 

Fenomena alam itu terjadi pada pukul 14.00 waktu setempat pada Rabu (15/4) lalu di Inner Mongolia. Hujan aneh itu berlangsung selama 50 menit hingga langit akhirnya kembali berwarna normal. Tidak ada orang yang mengerti apa yang terjadi, bahkan mereka mulai takut itu adalah pertanda kiamat. Pemerintah setempat juga memilih bungkam dengan kejadian hujan berwarna gelap itu. Namun foto-fotonya telah merebak di internet sepekan terakhir. 

Banyak penduduk mulai memperhatikan masalah kesehatan karena hujan tersebut.Kebanyakan orang menghubungkan kejadian ini dengan badai pasir yang menyerang Beijing pada hari yang sama.

3.Hujan Darah di India

Hujan Darah di India adalah fenomena alam yang mengejutkan, ya meskipun blog ini terlambat mengulasnya tapi gak pa2. Sampai sekarang memang fenomena alam hujan darah belum benar-benar terkuak misterinya ada beberapa asumsi dan dugaan diantaranya teori tentang sel hidup yang ada di hujan darah tersebut. Terkait dengan hujan darah di India berikut beberapa kejadian serupa yang mungkin akan menjadi penjelas fenomena alam aneh tersebut yang saya ambil dari nationalgeograpic.


Setiap hari terdapat 100 ton puing komet memasuki atmosfer bumi yang langsung habis terbakar di atmosfer.  Fenomena inilah yang diduga terkait dengan hujan darah di India.

Pada September 28 Tahun 1969 terjadi hujan meteor di Murchison Australia dari peristiwa itu para ilmuwan mengumpulkan lebih dari 200 pon bahan meteorik dan menemukan asam amino yang merupakan blok bangunan kimia DNA di dalam bahan meteorik tersebut. Penelitian NASA menemukan adanya cyano bakteri seperti yang kita kenal di bumi.

Pada bulan Agustus tahun 1994 terjadi hujan agar-agar yang mengguyur kecil Oakville Washington, fenomena alam aneh ini terjadi selama hujan meteor Perseild tahunan.

Pada bulan Juli tahun 2001 terjadi hujan darah di India seperti yang terjadi baru-baru ini penelitian Godfrey Louis ahli fisika di Mahatma Gandhi University menemukan adanya tanda-tanda sel-sel biologis dalam hujan darah tersebut.

4.Muncul Bara Api di Yaman

Secara tiba-tiba api dan asap keluar dari perut bumi di salah satu propinsi Yaman. Hal ini mengundang kebanyakan rasa taku penduduk propinsi tersebut, di mana mereka tidak bisa menemukan penjelasan ilmiah untuk fenomena aneh ini.
Penduduk yang tinggal di lingkungan al-Salam, kota al-Hodaidah, panik akibat meunculnya api dari bawaah tanah sebelah cekungan drainase dan lidah asap yang mengepul dari retakan bumi.
Warga Yaman mengatakan, sejak 10 hari yang lalu secara tiba-tiba asap mengepul dan keluar dari bumi. Kemudian diikuti oleh kebakaran yang mengakibatkan retakan. Dan dua hari kemudian api semakin meningkat kobarannya.
Warga menambahkan, belum ada tim khusus dari pihak yang berwenang dan otoritas daerah di propinsi tersebut yang bergerak untuk mengetahui penyebab fenomena ini yang menyebabkan kepanikan di seluruh wilayah tersebut.

5.Fenomena Bulan Merah Darah

Sebuah fenomena alam menarik akan terjadi pada 14-15 April 2014 malam. Saat itu, akan terjadi gerhana bulan. Sebelum tengah malam, satelit Bumi itu akan berwarna kemerahan. Seperti darah (blood moon). 

Gerhana pertengahan April menjadi yang pertama dari gerhana total dari 4 gerhana bulan berturut-turut. atau'tetrad series of eclipses' tahun 2014. Empat gerhana berturut-turut adalah peristiwa yang cukup langka. Seri tersebut terakhir terjadi pada tahun 2003 dan 2004. Ini hanya akan terjadi tujuh kali lagi di abad ini. 

Sejumlah orang meyakini blood moon itu adalah sebuah pertanda, baik kiamat atau akan datangnya bencana. 

Seperti takhayul yang dimuat dalam buku, "Four Blood Moons: Something Is About to Change" (Worthy Publishing, 2013) karya John Hagee, yang menunjukkan hubungan antara 4 gerhana bulan total dengan nurbuat soal kiamat. 

Menurut ilmuwan, ketika mekanisme di balik gerhana yang kurang dipahami dengan baik, mereka dianggap pertanda kabar buruk, seperti halnya komet. Seperti Komet Elenin yang pernah dianggap planet liar Nibiru, yang akan menabrak dan mengguncang Bumi. Kini Elenin telah mati.

6.Ombak Merah di China



Ombak berwarna merah darah menggegerkan warga di Kota Shenzhen, Provinsi Guangzhou, sebelah selatan China, Selasa (25/11). Pengunjung pantai Shenzhen kaget dengan fenomema ajaib tersebut.
Warga awalnya menduga warna merah tersebut dari darah ikan yang dimangsa hiu. Namun dugaan ini mental karena tidak tercium aroma amis. Sementara itu, warga lainnya justru mengaitkan dengan tulah dalam kitab Injil yang menyebut terjadi hujan darah pada kisah Nabi Musa. Warga juga percaya ini sebagai pertanda mendekati hari kiamat.
Namun, berdasarkan hasil penelitian Dinas Kelautan setempat disimpulkan, warna merah tersebut disebabkan oleh ganggang merah atau octiluca scintillans yang mengalami ledakan populasi. Kepala Dinas Kelautan Shenzhen Zhou Kai menyebutkan ganggang tersebut tidak beracun.
Meski demikian air laut tersebut masih perlu diperiksa. "Jadi kami menyarankan warga dan wisatawan tidak bersinggungan dengan air laut terlebih dulu," kata Kai. Kai menambahkan, fenomena ombak darah memang jarang terjadi.
Namun sebaiknya hal ini disikapi sebagai keajaiban alam bukan mengaitkannya dengan takhayul. "Populasi ganggang itu disebabkan perubahan metereologis dan hidrologis di kawasan sekitar," ujarnya. Demikian seperti diberitakan oleh CCTV News.

7.Turunnya Salju di Arab Saudi

Sebagaimana diketahui perbatasan Arab Saudi dengan Yordania diselimuti salju selama tiga tahun terakhir saat musim dingin. 
“Fenomena ini sangat jarang terjadi. Awalnya saya juga tidak percaya karena tidak melihat sendiri,” kata Setia, WNI yang berada di Arab Saudi.
Menurutnya, salju itu turun di wilayah Tabuk. Fenomena ini diakui Setia sangat jarang terjadi di Arab Saudi. Sebab di sana semuanya adalah gurun pasir yang sangat panas. Matahari bersinar sepanjang hari. Turunnya salju menjadi suatu fenomena alam yang langka. Ia pun mengirim foto-foto ke SICOM untuk membuktikan kebenarannya.
“Nich saya sudah dapatkan bukti Saudi diguyur hujan salju. Ternyata benar, tepatnya di daerah Tabuk,” ujar Setia, Kamis (14/1/2015).
Penduduk Tabuk dan juga orang-orang yang datang dari daerah lain, katanya, menikmati hujan salju yang jarang terjadi itu. Jalan-jalan terutama yang menuju Gunung Alluz dipenuhi oleh kendaraan bermotor.
Jalan-jalan yang mngarah ke daerah gurun pasir dan pengunungan di Tabuk dijejali kendaraan dari arah kota Haql dan Bada. Tabuk sendiri letaknya sekitar 1500 km dari Riyad (Ibukota Arab Saudi).
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya salju turun di Tabuk. Beberapa tahun yang lalu, Tabuk juga sudah pernah diselimuti salju dengan ketebalan mencapai 20 cm.
Ada apa gerangan dengan terjadinya fenomena alam tersebut? Bagi umat Islam yang telah mmahami ajaran Islam, turunnya salju di Arab Saudi ini bukan merupakan hal yang aneh, karna hal ini telah diterangkan oleh Nabi Muhammad SAW 1400 tahun yg lalu.
Ketika para sahabat menanyakan kepada Rasulullah SAW mengenai kapan datangnya hari kiamat, Rasulullah SAW menjawab, bahwa pengetahuan mengenai datangnya hari kiamat hanya ada pada sisi Allah SWT.

Wow Dahsyat!Apakah ini pertanda-pertanda akhir zaman ?Hanya ALLAH SWT lah yang tahu
Sumber : Tampilkaninfo.blogspot.com

Sebaik-baiknya Manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

Disqus Comments